Wednesday, May 11, 2016

ULASAN: KOMEDI GOKIL 2




Mengulang sukses film Komedi Modern Gokil! tahun 2015 lalu, MD Pictures kembali menghadirkan sequelnya yang kini diberi judul Komedi Gokil 2. Film yang mengangkat genre komedi klasis dengan celotehan-celotehan khas yang kocak dan konyol ini siap tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai tanggal 12 Mei 2016.



Komedi Gokil 2 kali ini melanjutkan dari film pertama bercerita tentang kehidupan di sebuah rumah kost yang kedatangan penghuni baru, Mia (Senk Lotta), Acho (Acho) dan Lolox (Lolox). Diawali kedatangan dan perkenalan dengan salah paham soal koper Mia yang tidak sengaja tertinggal oleh Acho dan Lolox. Kesalahpahaman yang akhirnya bisa diselesaikan disebuah rumah kost yang dimiliki oleh Om Indro dan Tante Maya. Perkenalan itulah akhirnya, Lolox yang ternyata adik dari Boris (Boris Simorangkir) dan Mia keponakan dari pemilik kost juga membawa Acho untuk menetap di kost tersebut karena jatuh cinta Mia dan menggiring penghuni-penghuni dan pemilik kost ini dalam masalah yang konyol yang akan membawa penonton tertawa terpingkal-pingkal hampir dalam selama durasi film.


Penggarapan Komedi Gokil 2 kembali dipercayakan pada sutrdara Cuk FK yang memang sudah sangat dikenal menggarap film-film komedi sejenis Komedi Gokil 2 yang juga tidak lepas dari tangan dingin Dhamoo Punjabi. Adegan demi adegan disajikan secara kocak dengan banyolan ala kekinian yang lucu dan konyol.

Selain diisi oleh stand up comedian yang sudah sangat kita kenal seperti Boris Simorangkir, Lolox, Acho dan komedia legendaris Indro Warkop, film ini juga diramaikan oleh Senk Lotta, Nikita Mirzani, Maya Wulan,Brianna Simorangkir, Risma Nilawati, Tengku Dewi, Sas Widjanarko dan Duo Serigala.


Saya salah satu orang yang meremehkan film ini ketika melihat trailernya wara-wari di bioskop sebelum film dimulai. Dari trailernya saja sama sekali tidak ada merasa kelucuan yang memancing tawa. Entah karena ekspetasi yang serendah itu makanya ketika menonton hanya tinggal duduk manis aja. Siapa sangka film ini ternyata mampu bmembuat saya tertawa terbahak-bahak sampai sakit perut hampir 70% durasi film. Saya tidak ingat lagi kapan terakhir kali bisa tertawa seperti itu didalam bioskop (atau memang tidak pernah). Tidak perlu alur cerita yang rapi atau sinematographi yang indah, film komedi ini menganut komedi klasik ala Warkop dengan celotehan2 khas dengan tingkah2 konyol para karakternya. Buat saya film ini sangat menghibur yang sangat, sangat, sangat mengingatkan dengan Warkop. Saya yang belum menonton film pertamanya, sekarang saya tidak kaget lagi kenapa film pertamanya bisa sukses menggaet banyak penonton. Karena film komedi seperti ini yang sangat dekat penonton kita.

Dengan MD yang menurut saya berhasil membuat sebuah film komedi klasik ala Warkop ini (Film ketiga Komedi Gokill 3 akan release tahun ini juga), saya jadi penasaran konsep film Warkop seperti apa yang dikerjakan oleh Falcon yang mana 3 pemeran utamanya seorang aktor, bukan komedian seperti halnya Komedi Gokil. Kita lihat saja nanti.


Subscribe to this Blog via Email :