Thursday, December 3, 2015

BULAN TERBELAH DI LANGIT SIAP BERSAING DENGAN FILM-FILM BESAR






Bertempat Gedung Sarinah, lantai 12 bagian kantor Aswana, penggilafilm.com dan teman-teman dari " KOPI " Koalisi Online Pesona Indonesi terdiri dr jurnalis online, blogger dan netizen sosmed mendapatkan kesempatan untuk bisa berbincang lebih banyak mengenai film “ Bulan Terbelah Di Langit Amerika “. Acara yang dihadiri oleh Aktor Acha Septriasa dan Yoen K selaku executive produser dari film BTDLA mengungkapkan lebih jauh saat proses pengambilan gambar film tersebut di Amerika.





Acara yang dibawa dengan suasana santai dipimpin oleh Arul Arista selaku moderator acara dimulai ketika Acha Septriasa mendapat pertanyaan bagaimana proses selama syuting. Acha mengungkapkan “ Proses syuting memakan waktu 45 hari dan sutradara Rizal Mantovani memberikan kebebasan pada para pemain dalam meng-eksplorasi karakter masing-masing, terlebih untuk karakter Hanum yang saya perankan dan Rangga yang diperankan oleh Abimana yang melanjutkan peran sebelumnya “.


Yoen K, menambahkan jika BTDLA bukan film yang bermaksud menggurui, itu dari banyaknya script awal yang beberapa kali dirubah yang terasa menggurui penonton. Dengan di release tanggal 17 Desember 2015 nanti, BTDLA siap bersaing dengan film lokal dan luar yang release secara waktu bersamaan. BTDLA adalah salah satu produksi Maxima Pictures yang beberarap tahun belakangan ini sangat aktif masuk dalam daftar film terlaris tiap tahunnya. Kita lihat bagaimana hasil kerja keras dari tim BTDLA ini yang akan release dalam waktu 2 minggu lagi.



Sinopsis:

Setelah mendapat kiriman email video seorang gadis berjudul "Do you know my Dad?", Hanum (Acha Septriasa) seorang jurnalis muslim dan bekerja di sebuah kantor berita di Wina, diberi tugas untuk menulis artikel provokatif oleh bos redaksi, berjudul "Apakah dunia lebih baik tanpa Islam?".

Untuk menjawabnya, Hanum harus bertemu dengan korban tragedi 911 di New York, Azima Hussein (Rianti Cartwright), seorang mualaf yang bekerja di sebuah museum, dan anaknya, Sarah Hussein.

Pada saat yang bersamaan, Rangga (Abimana Aryasatya) suaminya, juga ditugasi oleh Profesornya untuk mewawancara seorang miliuner dan philantropi Amerika bernama Phillipus Brown, demi melengkapi persyaratan S3 nya.

Brown dikenal eksentrik, misterius, dan tidak mudah berbicara dengan media. Rangga diminta untuk menemui Stefan (Nino Fernandez) dan kekasihnya Jasmine (Hannah Al Rashid) yang berada di New York yang telah mengatur pertemuan eksklusif dengan Brown.

 Malang tak dapat ditolak, mujur tak dapat diraih, tugas mereka berantakan ketika sebuah demonstrasi besar-berakhir ricuh dan membahayakan keselamatan mereka.

Mungkinkah Hanum dan Rangga bertemu kembali?

Berhasilkah mereka menyelesaikan tugas? Apa jawaban artikel Hanum dari seluruh perjalanannya di Amerika?






Subscribe to this Blog via Email :