Saturday, January 21, 2017

JAKARTA UNDERCOVER, REMAKE YANG AKAN BERBEDA DENGAN VERSI TERDAHULU




MoammarEmka’s Jakarta Undercover! Grafent Pictures dan Demi Istri Production mempersembahkansebuah film yang diangkat dari novel sensasional berjudul sama karya Moammar Emka. Setelah mendapatkan kesempatan melakukan exclusive world premiere di ajang bergengsi the 11thJogja Asian Film Festival (JAFF) Desember2016 silam, film ini akan tayang serentak di bioskop kesayangan pada 23 Februari mendatang.


Dala jumpa pers yang diadakan di Cilandak Town Square, Fajar Nugros mengungkapkan jika Jakarta Undercover memang sebuah remake dari filmnya yang dirilis tahun 2007, tapi untuk versi terbaru ini akan memiliki versinya sendiri dengan konsep cerita yang berbeda.






Produser Demi Istri Production, Susanti Dewi mengatakan, “Setelah mendapatkan respon positif yang kami terima dari audiens JAFF, kami bangga karena tidak lama lagi film ini akan bisa dinikmati secara luas oleh pencinta film Indonesia. Besar harapan kami, pesan dan nilai artistik yang hendak dibawa Jakarta Undercover bisa diapresiasi dengan penuh makna nantinya.”



Jakarta Undercover memaparkan sebuah refleksicinta, pesta dan realita. Film ini membalut realita-realita yang cukup jauh dari manis tentang kehidupan di megapolitan Jakarta yang harus diperjuangkan. Isu-isu yang sering kali tak nyaman diperbincangkan, justru hendak diungkap agar kita bisa menjejaktanah.

Sutradara film Fajar Nugros mengungkapkan, “Kekerasan terhadap perempuan, premanisme, kemiskinan, jeritan kaum minoritas adalah sebagian dari realita yang kami hendak angkat di film ini sehingga menjadi misi kami untuk menyuarakan nilai kemanusiaan kepada masyarakat.”

MoammarEmka’s Jakarta Undercover menampilkan deretan aktor dan aktris kebanggaan Indonesia seperti Oka Antara, Baim Wong, GanindraBimo, Lukman Sardi, Tio Pakusadewo, Richard Kyle, Nikita Mirzani, Agus Kuncoro dan Edo Borne serta memperkenalkan Tiara Eve.

“Masyarakat kita semakin cerdas dan kritis dalam menangkap permasalahan dan lika-liku sosial, sehingga saya berharap refleksi kemanusiaan bisa mereka rasakan melalui film ini,” Kata Moammar Emka selaku Executive Producer. “Mewakili seluruh tim, saya mengucapkan terima kasih atas segala dukungan yang diberikan sehingga film ini dapat segera dinikmati.”



Subscribe to this Blog via Email :