Thursday, October 18, 2018

MALAM PENGHARGAAN FESTIVAL FILM KAWAL HARTA NEGARA 2018




Badan pemeriksa keuangan RI (BPK) mengumumkan karya terbaik dalam malam penghargaan Festival Film Kawal Harta Negara (FFKHN) 2018. Kegiatan yang berlangsung di Gedung Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI), Jakarta , pada 16 Oktober 2018 inimerupakan acara puncak dalam rangkaian FFKHN 2018 yang telah berlangsung sejak April 2018.

FKKHN 2018 merupakan program kerja sama tahun k-2 antara BPK dan Pembangunan Internasional Amerika Serikat (USAID) mellaui program CEGAH. Melalui Festival Film ini, BPK mengajak publik untuk membuat karya film pendek fiksi, film dokumenter, serta video citizen journalism yang bertema kawal harta negara.


Rangkaian FFKHN diawali dengan peluncurannya pada 24 April 2018 di Jakarta. Festival ini memiliki beberapa program, diantaranya roadshow festival ke 6 kota (Banda Aceh, Surabaya, Balikpapan, Makassar, Ambon, dan Bandung). Dalam setiap roadshow, seluruhnya bertujuan untuk mendekatkan publik khususnya generasi muda dalam memahami harta negaradan turut serta berperan aktif mengawal harta negara. Acara juga diisi dengan workshop bagaimana proses pembuatan film pendek, serta pembuatan video citizen jornalism.pa pembuat film dan pratiksi televisi menjadi narasumb kegiatan roadshow FFKHN, diantaranya Ismail Basbeth, Danial Rifki, Naya Anindita, Thomas Herda, Dewi Laila Sari dan Javi Savitri.

Program FFKHN 2018 yang lain yaitu kompetisi ide cerita dan kompetisi film pendek. Hasil dari kompetisi ide cerita , terpilih dua ide terbaik untuk film pendek fiksi dan film pendek dokumenter dari ke-6 kota tersebut. Jumlah proposal yang diterima dalam program komeptisi sebanyak 468 cerita. Seteleh melalui penyaringan terpilih 89 cerita untuk mengikuti proses pitching forumdan terpilihlah 11 cerita (7 fiksi dan 4 dokumenter) yang kemudian diproduksi melalui dukungan pendanaan produksi film.



Sedangkan dari kompetisi film pendek , panitia FFKHN menerima 208 karya film dan video dari berbagai wilayah di Indonesia antara lain Bandung, Purbalingga, Malang, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Makassar hingga Merauke. Dalam proses penjurian, terpilih 34 film dan video citizen journalism yang menjadi nominasi. Seluruh kategori ini terbuka untuk pelajar, mahasiswa dan umum. Pengiriman karya peserta berlangsung dari tanggal 20 April dan ditutup pada 20 Agustus 2018.


Berikut daftar pemenang Festival Film Kawal Harta Negara 2018:

1. Film Fiksi Pelajar: Tulak Balak (Dhea Amelia Okta Riana, Re_Ndole Production SMKN 2 Pati, Jateng.

2. Film Dokumenter Pelajar: Kihung 'Jalan Menikung' (Muhammad Erwin, MM Production SMKN 5 Bandar Lampung)

3. Citizen Journalism Pelajar: Pelatihan Untuk Desa (Adi Prayitno, SMKN 1 Karanggayam)

4. Citizen Journalism Umum/Mahasiwa: Miris, Taman Kota Di Sidrap Penuh Sampah (Roedy Hartono, Sidrap, Sulawesi Selatan)

5. Pitching Forum Kategori Fiksi: Sepeda Tua (Nugroho Prasetyo, Telkom University)

6. Pitching forum Kategori Dokumenter (Kereta Api Perintis, M. Fadel Pratama, UIN Ar-Raniry)

7. Penghargaan Khusus Film Dokumenter Pendek Kategori Umum/Mahasiswa: Berburu Rente Kebondalem (Wildan Aji Saputra, Swadesi Intitute)

8. Penghargaan Khusus Film Fiksi Pendek Kategori Umum/Mahasiswa: Paga Nagari (Tri Hayatul Idha, Mayor Films)

Subscribe to this Blog via Email :