Saturday, August 26, 2023

FILM HORROR SUSUK MEMANTAPKAN VISINEMA PADA RANAH HORROR




Visinema Pictures berkolaborasi dengan rumah produksi GoodWork mempersembahkan film horor terbaru mereka, “Susuk: Kutukan Kecantikan”. Setelah sebelumnya merilis teaser, Film “Susuk : Kutukan Kecantikan” merilis trailer penuh yang ditayangkan di akun sosial media instagram @filmsusuk_ dan kanal youtube Goodwork Indonesia. Ginanti Rona, sutradara yang berpengalaman menyajikan film horor, ditunjuk sebagai sutradara film “Susuk”. Film ini diproduseri oleh Ridla An-Nuur S. & Novi Hanabi, serta Husein M. Atmodjo sebagai penulis skenario. “Susuk : Kutukan Kecantikan” akan tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 31 Agustus 2023 mendatang.



Menjawab rasa penasaran dan antusiasme penonton yang ditimbulkan setelah menyaksikan teaser, trailer film ”Susuk: Kutukan Kecantikan” menampilkan kengerian dengan lebih utuh. Aspek gore, yang menjadi ciri khas sang sutradara, Ginanti Rona, ditampilkan dengan kuat. Selain itu, trailer juga memberi gambaran lain apa yang disajikan dalam film. Teror mencekam, misteri, dan drama.



Film “Susuk : Kutukan Kecantikan” dibintangi oleh aktris pendatang berbakat Hana Malasan(Sebelumnya membintangi “22 Menit”, “Ben & Jody”). Ia akan beradu peran dengan Ersya Aurelia (“Killers”, ”Enam Batang”) & Jourdy Pranata (“Kukira Kau Rumah”, ”Pengabdi Setan 2”). Selain ketiganya, sederet pemeran berbakat lain akan mengisi cast film “Susuk : Kutukan Kecantikan”, seperti Muhammad Khan, Elang El Gibran, Izabel Jahja, Whani Dharmawan , dan M.N Qomaruddin.



Sinopsis:

Film “Susuk : Kutukan Kecantikan” mengangkat cerita tentang LARAS (Hana Malasan). Dia ingin berhenti dari pekerjaannya sebagai PSK dan memperbaiki hubungan dengan adiknya, AYU (Ersya Aurelia). Namun, sebuah kecelakaan membuat Laras ditolak oleh kematian dan terus terjebak dalam sakaratul maut. Tubuh Laras terus hidup, namun badannya mulai membusuk seperti mayat.


Ditemani oleh Arman (Jourdy Pranata), Ayu pun mencari berbagai cara untuk menyembuhkan Laras. Dengan mendatangi Damar (Whani Dharmawan) seorang kepala desa yang membantu Laras dan Ayu setelah orang tua mereka meninggal, Ustad Rahmat (M.N. Qomaruddin), pemuka agama yang mengerti efek susuk yang terus memburuk, hingga meminta bantuan dari Prasetyo (Muhammad Khan), seorang dukun. Tapi ternyata susuk di tubuh Laras bukanlah susuk biasa—tubuh Laras semakin membusuk dan menciptakan teror bagi Ayu, Arman, dan bahkan Warga Desa.









Subscribe to this Blog via Email :