Thursday, August 24, 2023

REVIEW: GRAN TURISMO



Apa yang bisa diharapkan dari adaptasi game yang pada materi aslinya tidak mempunyai plot cerita tertentu? Namun hal itu yang menjadi kelebihan tersendiri untuk materi adaptasi yang di materi aslinya tidak mempunyai storyline. Penulis naskah bisa mengkreasi ssbuah plot cerita baru yang membuat tidak ada tekanan tertentu dibandingkan adaptasi-adaptasi yang sudah punya jalan cerita dan karakter populer tersendiri. Dan kebetulan Gran Turismo punya modal lebih dari kisah nyata yang esensinya berhubungan kuat dengan Gran Turismo. 


Dari kisah nyata tentang Jann Mardenborough (Archie Madekwe) seorang remaja yang mahir bermain game Gran Turismo dan bercita-cita menjadi pembalap. Keahliannya dilirik oleh Danny Moore (Orlando Bloom), mantan pembalap yang memiliki ambisi untuk membawa Jann ke sirkut balap sesungguhnya.



Keraguan akan film game seakan sirna lewat film ini. Aspek audio yang memukau, camerawork yang gesit turut menunjang keseruan ngikutin kisah pebalap muda Jan Mardenborough. Akting Archie Madekwe membuat karakter Jan menjadi sosok yang dekat dan believable. Djimon Honsou juga tidk boleh dikesampingkan. Karaternya supportingnya sebagai seorang ayah memberikan elemendrama yang cukup kental di tengah-tengah tingginya tensi film di 30 menit terakhir.



Salah satu yang bikin surprise juga dari looks dan presencenya Orlando Bloom yang bikin kita ngelupain kalo dia adalah Legolas ataupun Will Turner. David Harbour pun punya charmnya sendiri meski karakternya kadang sinis dan kasar. Saya sarankam banget untuk kamu nonton film ini di bioskop yang unggul audionya karena sekarang udah jarang banget ada film pure balapan apalagi yang audionya semanteb ini.



OVERALL: 8/10

Subscribe to this Blog via Email :